Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku petani jagung manis dan untuk mengetahui respon petani terhadap penyuluhan pertanian di Desa Tawangargo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Populasi dalam penelitian ini adalah petani di Desa Tawangargo yang terdiri dari enam kelompok tani, dan sampelnya adalah sebagian dari populasi yang dianggap mencerminkan data penelitian, yaitu 36 petani sebagai responden. Adapun teknik pengumpulan data adalah menggunakan teknik observasi, wawancara, angket (kuesioner), dan dokumentasi. Selanjutnya teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Deskriptif kualitatif yaitu untuk memahami dan mengetahui serta memberikan gambaran mengenai data primer dan data sekunder yang dikumpulkan. Berdasarkan temuan penelitian ini, perilaku petani jagung manis di Desa Tawangargo Kecamatan Karangploso termasuk dalam kategori tinggi. Pengetahuan, kemampuan, dan sikap petani semuanya dapat digunakan untuk menjelaskan mengapa menanam jagung manis sangat diinginkan. Selanjutnya respon petani terhadap penyuluhan pertanian adalah positif, dalam artian setiap saran dan rekomendasi yang diberikan penyuluh diterima dan dapat menambah atau memperluas keahlian petani.