dc.description.abstract | Tujuan utama penelitian adalah untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa menggunakan media puzzle siswa kelas Vb SDN Dadaprejo 01 Kota Batu. Metode penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dan bentuk penelitiannya menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas Vb yang berjumlah 25 siswa hanya 8 orang yang diatas kriteria ketuntasan minimal (KKM) dan 17 orang masih dibawah KKM pada materi organ pencernaan manusia. Teknik dan alat pengumpulan data menggunakan observasi, pengukuran/tes, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil dari penelitian tindakan kelas (PTK) yang telah dilaksanakan bahwa dapat disimpulkan pada materi “Organ Pencernaan Manusia” dengan menggunakan media Puzzle dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas Vb, dapat dilihat dari siklus I dan siklus II. Berdasarkan hasil dari pra siklus pada tema 3 subtema 1 pembelajaran 2 muatan IPA tentang organ pencernaan manusia, menunjukkan bahwa siswa kelas Vb yang berjumlah 25 siswa hanya 8 siswa nilainya yang diatas kriteria ketuntasan minimum (KKM), sedangkan 17 siswa lainnya masih dibawah kriteria ketuntasan minimum (KKM). Adapun kendala dari permasalahan tersebut yaitu sebagian siswa belum memahami materi yang disampaikan oleh guru dikarenakan media pembelajaran yang guru gunakan belum sepenuhnya maksimal dan masih menggunakan media yang seadanya, serta siswa yang kurang fokus pada saat guru menjelaskan, sehingga hal tersebut berpengaruh pada nilai siswa. Hasil dari pengamatan yang dilakukan pada siklus ke I bahwa, pada hasil belajar siswa kelas Vb pada tema 3 subtema 1 pembelajaran 2 muatan IPA tentang organ pencernaan manusia dengan menggunakan media Puzzle pada siklus I pertemuan pertama mencapai persentase 66% di kategori (C) cukup, sedangkan pada siklus I pertemuan kedua mencapai persentase 73% di kategori (B) baik, pada siklus I selisih peningkatan hasil belajar di pertemuan I pertemuan II sebesar 7%. Adapun penerapan media Puzzle, pada tema 3 subtema 1 pembelajaran 2 muatan IPA tentang organ pencernaan manusia dikelas Vb pada siklus I pertemuan pertama lembar observasi guru mencapai 66,7 kategori (C) cukup lembar observasi siswa mencapai 80,00 (B) baik sedangkan, pada siklus I pertemuan kedua lembar observasi guru mencapai 75,00 (B) baik lembar observasi siswa mencapai 80,00 (B) baik. Peningkatan nilai rata-rata lembar observasi guru siklus I pertemuan I pertemuan II adalah 8,3 dan peningkatan nilai rata-rata lembar observasi siswa siklus I pertemuan I kepertemuan II adalah 0. Sedangkan hasil belajar siswa kelas Vb pada tema 3 subtema 1 pembelajaran 2 muatan IPA tentang organ pencernaan manusia dengan menggunakan media Puzzle pada siklus II pada pertemuan pertama hasil belajar siswa mencapai persentase 77,2% kategori (B) baik, sedangkan pada siklus II dipertemuan kedua mencapai persentase hasil belajar siswa mencapai 86,6% kategori (SB) sangat baik, pada siklus II selisih peningkatan hasil belajar dipertemuan I kepertemuan II sebesar 9,4%. Adapun penerapan media Puzzle, pada tema 3 subtema 1 pembelajaran 2 muatan IPA tentang organ pencernaan manusia dikelas Vb pada siklus II dipertemuan pertama lembar observasi guru mencapai 91,6 (SB) sangat baik lembar observasi siswa mencapai 90,00 (SB) sangat baik sedangkan pada siklus II dipertemuan kedua lembar observasi guru mencapai 95,8 (SB) sangat baik lembar observasi siswa mencapai 95,00 (SB) sangat baik. Peningkatan nilai rata-rata lembar observasi guru siklus II pada pertemuan I ke pertemuan II adalah 4,2 dan peningkatan nilai rata-rata lembar observasi siswa siklus II pada pertemuan I ke pertemuan II adalah 5. | en_US |