Evaluasi ini menunjukkan bagaimana perspektif pembelajaran Make A Match digunakan untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V di SDN Tlogomas 2 Kota Malang. Untuk mengumpulkan data penelitian ini digunakan metodologi penelitian pergerakan kelas (Kendaraan) dengan pendekatan klarifikasi emosi. Metodologi ini dibagi menjadi dua siklus, Siklus I dan Siklus II yang masing-masing memiliki empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan observasi metode pengumpulan data. menggunakan catatan, wawancara, ujian prestasi, dan teknik penegasan. Hasil tersebut mendukung hal-hal berikut: (1) Nilai tipikal siklus I pertemuan I dengan model pembelajaran membantu tipe Make A Match adalah 62,5% pada kelas kurang dan pertemuan II adalah 75% pada pengelompokan cukup; tingkat pemenuhan siklus II I sebesar 87,5% dengan tatanan umum baik; perolehan rata-rata pola ketetanggaan II yang kedua sebesar 93,75% dengan nilai umumnya sangat baik. (2) Penggunaan model pembelajaran Make A Match untuk lebih mengembangkan hasil belajar ujian sosial bermanfaat bagi mata pelajaran investigasi sosial pada siklus I pertemuan I sebesar 46% dengan skor tipikal 72,70%, kemudian pada siklus berikutnya terjadi peningkatan pada pertemuan pertama tingkat kepuasan 76,92% dengan skor tipikal 81,15%, dan pada pertemuan kedua tingkat kepuasan 84,61% dengan skor tipikal 86,92%, sehingga akan di gen