dc.description.abstract | Di kelas V SDN Merjosari 4 Kota Malang permainan tradisional gobak sodor mencakup pendidikan karakter berbasis kearifan lokal. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana hal ini terjadi.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif tertentu. Instruktur pendidikan, olah raga, dan kebugaran (PJOK) berperan sebagai peserta penelitian, dan para peneliti mengumpulkan data penting dan tambahan melalui wawancara, tes persepsi, dan dokumentasi. Proses analisis data terdiri dari tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan.
Berdasarkan penelitian ini, SDN Merjosari 4 Kota Malang menggunakan permainan gobak sodor kuno untuk mengajarkan siswa tentang karakter. Manfaat kedisiplinan, keikhlasan, kebebasan, tugas, kerjasama, dan persahabatan hanyalah sebagian kecil dari keutamaan yang dapat dipupuk melalui permainan tradisional. Kapasitas siswa dalam mengikuti permainan umum menjadi unsur pendukung dalam penerapan pelatihan karakter. Kendala dalam penerapan pendidikan karakter melalui permainan konvensional adalah guru yang belum menerapkannya. Dalam upaya mengatasi hambatan tersebut, dibuatlah grup whatsapp antara guru dan orang tua, dan siswa yang tidak menaati peraturan diberikan persetujuan berupa hukuman atau kecaman. | en_US |