dc.description.abstract | Dengan menggunakan banyak tugas termasuk mengajar, memimpin, dan merencanakan, ujian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran logis yang akan mempersiapkan siswa untuk karir masa depan mereka. Peristiwa ini sangat dipengaruhi oleh pesan kemajuan modul atau upaya untuk memungkinkan penyesuaian pemanfaatan modul untuk menciptakan perjumpaan yang instruktif. Dengan bantuan modul pembelajaran yang lebih maju, siswa dan guru bekerja sama untuk belajar dalam suatu siklus kegiatan kooperatif. Namun mengingat situasi yang ada, siswa kurang memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk dipamerkan, sehingga menghasilkan pameran yang tidak sempurna namun tetap memenuhi persyaratan dasar. Hal ini dikarenakan informasi Pertumbuhan dan Kemampuan Jaringan Tumbuhan seringkali hanya disampaikan secara lisan, dengan menggunakan modul atau visual, dalam percakapan. Mengingat Anda hanya perlu memperhatikan sebelum berlatih soal. Salah satu sumber daya wali kelas yang dapat dimanfaatkan oleh guru adalah memamerkan materi untuk mendorong proses belajar mengajar di ruang belajar. Semua tujuan pembelajaran siswa dapat dicapai dengan menggunakan sumber daya terbuka, oleh karena itu disediakan. Ada banyak pilihan aset pertunjukan yang tersedia, biasanya dalam bentuk barang yang dibuat untuk pameran seperti hadiah, bacaan dari kursus, modul, lembar kerja untuk siswa, serta gambar dan gambar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menciptakan program pendidikan ramah siswa kelas VIII di MTs Muhammadiyah 1 Malang yang mengajarkan tentang jalannya peristiwa dan kapasitas jaringan tumbuhan. Memanfaatkan pandangan dunia ADDIE yang mencakup lima tahapan: pemeriksaan, pelaksanaan, penyusunan, pelaksanaan, dan evaluasi, penyelidikan ini merupakan upaya kajian perbaikan. Lokasi pengujian secara keseluruhan adalah Kelas VIII MTs Muhammadiyah 1 Malang Jln. Baiduri Sepah No. 27, Malang, Jawa Timur.
Periode pengujian adalah Agustus hingga September 2023. Setelah ditinjau, pakar media merekomendasikan modul tersebut; tulisan, jenis, dan gambar menjadi pertimbangan. Sembilan peserta ujian kelas XI yang mengikuti tahap awal pada bulan Agustus menyelesaikannya dalam skala terbatas. menjelaskan penelitian respon siswa yang dilakukan di MTs Muhammadiyah 1 Malang pada sampel signifikan 25 siswa kelas VIII tentang pembelajaran IPA dengan menggunakan worldview ADDIE.
Hasil penelitian perbaikan mengasumsikan bahwa modul akhir pengenalan materi dengan menggunakan model ADDIE dinilai oleh ahli materi layak digunakan dengan norma 80,5%; dengan ukuran yang sesuai dan evaluasi dari pakar media mendapat skor 96,5% sesuai norma; dan guru IPA mendapat nilai 85,5% dengan standar tepat; tanggapan siswa menunjukkan nilai positif dengan skor 80,5%. Siswa sering kali percaya bahwa informasi yang disajikan tepat. | en_US |