Pengembangan Modul Berbasis Problem Based Learning Pada Materi Ekosistem Kelas VII Di MTS Muhammadiyah 1 Malang
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami (1) kelayakan Modul untuk pembelajaran berbasis masalah yang di kembangkan. (2) Respon siswa terhadap modul pembelajaran berbasis masalah. Agar eksistensi Pendidikan sangat penting bagi keberadaan negara-negara industri. Proses pengajaran yang berlangsung di sekolah merupakan aspek terpenting dalam pendidikan. Tujuan dari proses pendidikan adalah untuk membantu siswa mencapai potensi maksimal mereka dengan membuat mereka secara efektif mencocokkan konten dengan indikasi proses yang telah ditetapkan.
Lokasi penelitian ini adalah MTs Muhammadiyah 1 Malang yang terletak di 27 Jln. Baiduri Sepah di Kelurahan Lowokwaru, Kota Malang. Analisis ini mengikuti konsep ADDIE (Analysis, Design, Development) untuk pengembangan produk. Paradigma pengembangan produk ini dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai jenis produk, antara lebih banyak model, teknik, pendekatan, media, dan sumber belajar baku. Penelitian ini mengembangkan produk berupa modul berbasis pendidikan yang berorientasi pada masalah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil validator Ahli media mengatur skor 89% dengan kriteria sangat valid, hasil IPA baik (guru) memperoleh skor 100% menggunakan kriteria yang valid, dan hasil validator ahli materi memperoleh skor rata-rata 85,5%. dengan kriteria sangat valid. Berdasarkan Siswa di uji coba Scala, uji coba besar menghasilkan hasil persentase sebesar 84,5% memiliki standar yang sangat sah, dan jawaban minimal 90% dengan kondisi yang sangat wajar.
Collections
- Skripsi [36]