Pengaruh Pembelajaran Best Practice Terhadap Karakter Kedisiplinan Siswa Kelas II di SD Negeri 2 Mulyoagung Kabupaten Malang
Abstract
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kedisiplinan siswa kelas II SD Negeri 2 Mulyoagung dengan menggunakan metode eksperimen semu dan pendekatan kuantitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran best practice berpengaruh terhadap kedisiplinan siswa kelas II SD Negeri 2 Mulyoagung.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Penelitian ini menggunakan desain group pretest-posttest yang tidak sebanding. Kuasi prosedur untuk pre-test, perlakuan, dan post-test. Data penelitian terdiri dari proses kuasi eksperimen, data kedisiplinan siswa dari validator dan calon pengguna, serta dokumen lainnya. Selanjutnya, data dikumpulkan dengan kuesioner (skala kedisiplinan siswa), dokumentasi, uji validitas, uji reliabilitas, dan uji t analisis data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses kuasi eksperimen meliputi tahap pre test test yang dilakukan untuk memperoleh data yang valid dari skala kedisiplinan siswa. Tahap perlakuan kelas eksperimen berupa pembelajaran best practice dan kedisiplinan siswa, sedangkan kelas kontrol hanya diberikan skala kedisiplinan siswa. Hasil validasi skala kedisiplinan siswa di SD Negeri 2 Mulyoagung terdapat 10 item pertanyaan valid dan yang biasa digunakan untuk kembali (reliabilitas) untuk memperoleh posttest di kelas eksperimen (kelas II A SD Negeri 2 Mulyoagung) dan kelas kontrol (kelas II B SD Negeri 2 Mulyoagung), validitas thitung > ttabel, thitung > 3,369 (SD Negeri 2 Mulyoagung) dan nilai posttest kelas eksperimen = 2.645, posttest kelas kontrol = 4.451. Diketahui bahwa reliabilitas skala kedisiplinan siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen = 0,743 dan kelas kontrol = 0,608 cronbach’s alpha (a) > 0,60. Koefisien Reliabilitas 0,80 – 1.00 interpretasinya sangat tinggi dapat dilihat dari hasil posttest uji t kelas eksperimen dan kelas kontrol, Nilai signifikansi (1-tailed) posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol 0,217 (p < 0.05). Sehingga dapat diperoleh bahwa tidak ada pengaruh signifikansi. Berdasarkan nilai mean/rata-rata kelas kontrol > dari kelas eksperimen, jadi dapat disimpulkan pembelajaran best practice tidak ada pengaruh terhadap kedisiplinan siswa kelas II.
Collections
- Skripsi [95]