Show simple item record

dc.contributor.authorBano, RUR
dc.contributor.authorSetyabudi, I
dc.contributor.authorAkbar, MAH
dc.date.accessioned2024-09-11T02:28:18Z
dc.date.available2024-09-11T02:28:18Z
dc.date.issued2024-08-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/3974
dc.description.abstractAlun Alun merupakan salah satu destinasi wisata Kota Batu yang sering dikunjungi di luar kota. Selain itu, Alun Alun merupakan ciri ruang publik yang didorong oleh lingkungan sekitar. Carr dalam Purwanto (2014) mengartikan ruang terbuka publik sebagai suatu kawasan yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan rutin serta menyediakan sarana dan prasarana yang memudahkan bermain, bersantai, dan bercakap-cakap. Karena lokasinya yang sentral, Alun-Alun Kota Batu menjadi tujuan wisata yang populer. Karena semakin sedikit jenis tumbuhan, aktivitas di wilayah tersebut semakin padat sehingga meningkatkan suhu. Empat zona tertentu yang dinaungi pepohonan tergantung pada posisi alun-alun digunakan untuk menilai keadaan sebenarnya berdasarkan indeks PMV (Predicted Mean Vote) dan peran pepohonan dalam mengatur kenyamanan termal berdasarkan persepsi pengunjung. Berdasarkan penelitian, komentar pengunjung selama empat hari mempengaruhi pengelolaan kenyamanan termal Alun-Alun Kota Batu. Menurut data termohigrometer, suhu udara pagi hari seringkali sangat dingin, berkisar antara 22°C hingga 24°C. Suhu siang hari bervariasi antara 25 hingga 27 derajat Celcius, dan biasanya sejuk, sedikit hangat, sedikit dingin, dan netral bila diukur dengan termohigrometer. Suhu tengah hari yang diukur menggunakan thermohygrometer berkisar antara 27°C hingga 24°C, atau lebih tepatnya dingin, netral, dan sejuk. Cuaca di Kota Batu, Provinsi Jawa Timur, diperkirakan berkabut pada pukul 04.00 WIB, mendung pada pukul 07.00 WIB, dan cerah pada pukul 10.00 WIB, berdasarkan BMKB Jatim. Akan ada suhu 23°C. Suhu siang hari yang menyenangkan dapat ditemukan di Kota Batu, yang juga disebut sebagai “kota dingin”. Pedoman kenyamanan termal ASHARAE menunjukkan kisaran suhu musim panas antara 22,5°C hingga 26°C. Pernyataan di atas diperkuat dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa peserta merasa nyaman berada di Alun-Alun Kota Batu pada sore hari yang cerah dan sejuk dengan suhu mencapai 27°C. Berdasarkan data pantauan di lapangan, cuaca di Alun-Alun Kota Batu masih sejuk, suhu tertinggi pada pagi hari antara 22 hingga 24 derajat Celcius, suhu tertinggi pada sore hari antara 25 hingga 27 derajat Celcius, dan suhu terendah pada sore hari antara 27 hingga 28 derajat Celcius. Dari °C ke °C Hal ini semakin didukung dengan fakta bahwa sebagian besar alun-alun pusat Kota Batu masih ditumbuhi vegetasi yang suburen_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewien_US
dc.subjectAlun-alun Kota Batu, dan Fungsi Pohon Terhadap Kontrol Kenyamanan Termal Pada Alun-alun Kota Batuen_US
dc.titleEvaluasi Fungsi Pohon terhadap Kontrol Kenyamanan Termal pada Alun Alun Kota Batuen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0730058603
dc.identifier.nidnNIDN0712129505
dc.identifier.nimNIM2019320042
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI54214#ARSITEKTURLANSKAP


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [62]
    Skripsi Mahasiswa S1 Program Studi Arsitektur Lanskap

Show simple item record