• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Agroteknologi
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Agroteknologi
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Uji Efektivitas Jamur Trichoderma sp. Terhadap Layu Fusarium Pada Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)

    Thumbnail
    View/Open
    ARTIKEL (168.6Kb)
    CEK SIMILARITY (670.8Kb)
    Date
    2025-02-28
    Author
    Yanto, P
    Hamzah, A
    Agastya, IMI
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Bawang merah merupakan komoditas penting dalam pertanian dengan nilai ekonomi yang tinggi, namun produktivitasnya sering terhambat oleh serangan infeksi fusarium mengakibatkan layu. Penyakit ini dipicu oleh Fusarium oxysporum f.sp. cepae, yang dapat menyebabkan penurunan hasil panen hingga 50%. Untuk mengatasi masalah ini, Trichoderma sp. dipelajari sebagai agen biokontrol yang mendukung keberlanjutan dalam pengendalian patogen tanaman. Tujuan penelitian mengevaluasi kemampuan jamur trichoderma sebagai agen bio kontrol dalam mengendalikan penyakit layu Fusarium pada tanaman bawang merah. Dengan mengaplikasikan jamur trichoderma, diharapkan dapat mengurangi dampak serangan penyakit, meningkatkan pertumbuhan tanaman, serta mengoptimalkan hasil panen. Penelitian dilakukan di screen house, Science Technopark Unitri, Malang, Jawa Timur, dari Januari hingga Maret 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan Trichoderma sp. (P0 hingga P5 dengan dosis bervariasi) dan setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Parameter yang diukur mencakup tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, tingkat serangan penyakit, berat umbi, dan jumlah umbi. Trichoderma sp. memiliki dampak signifikan pada pertumbuhan tanaman bawang merah, khususnya dalam meningkatkan tinggi tanaman dan jumlah anakan. Perlakuan dengan dosis 10 ml (P2) menunjukkan hasil tertinggi untuk beberapa parameter, seperti tinggi tanaman dan jumlah umbi. Namun, Trichoderma sp. tidak efektif dalam mengendalikan serangan Fusarium secara signifikan, dengan serangan tertinggi terjadi pada dosis 20 ml (P4). Penggunaan Trichoderma sp. berpotensi mendukung peningkatan pertumbuhan tanaman bawang merah, namun efektivitasnya dalam mengendalikan Fusarium masih terbatas. Pengendalian layu Fusarium perlu dikombinasikan dengan pemupukan yang memadai untuk mencapai hasil optimal.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/4203
    Collections
    • Skripsi [222]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV