dc.description.abstract | Tujuan dari proyek ini adalah untuk membuat modul pembelajaran sains untuk siswa kelas V di SDN Merjosari 2 Kota Malang yang sah dan berhasil, berbasis budaya Flores Timur.
Analyse, Design, Develop, Implement, dan Evaluate merupakan lima (lima) langkah model pengembangan ADDIE, yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan (R&D) semacam ini. Tujuan utama modul ini adalah untuk memperkenalkan siswa kelas V pada keragaman budaya Flores Timur.
Penelitian ini tentunya menggunakan validasi pakar dan uji coba modul melalui dokumentasi, wawancara wali kelas, angket, dan observasi, yang melibatkan siswa kelas V dan wali kelas. Ketiga validator yang mengevaluasi hasil uji coba memberikan hasil pengembangan modul pembelajaran berbasis budaya Flores Timur ini dengan skor rata-rata 81,81%. Validator tersebut meliputi: 1) Pakar materi yang memberikan skor persentase 80% untuk kelayakan penggunaan, 2) Pakar desain yang memberikan skor persentase 85% untuk kelayakan penggunaan, dan 3) Pakar bahasa yang memberikan skor persentase 100% untuk kelayakan penggunaan. Skor rata-rata untuk angket jawaban guru adalah 90,6%, masuk dalam kategori "sangat layak penggunaan." Angket respons siswa memiliki skor 94,87%, masuk dalam kategori yang sama. Berdasarkan hasil penelitian, pembuatan modul pembelajaran berbasis Flores Timur untuk kelas V IPS terbukti berhasil meningkatkan motivasi belajar siswa. | en_US |