Pewarisan Kearifan Lokal Tarian Kataga di SDN Walla Ndimu, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi secara mendalam proses pewarisan kearifan lokal melalui tarian Kataga di SDN Walla Ndimu, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk mengeksplorasi pewarisan kearifan lokal tarian Kataga di SDN Walla Ndimu, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini mengungkap bahwa metode pengajaran tarian Kataga di SDN Walla Ndimu melibatkan pendekatan tradisional yang menekankan praktik langsung dan partisipasi aktif siswa. Guru-guru menggunakan demonstrasi langsung dan latihan berulang untuk memastikan siswa memahami gerakan dan makna di balik tarian Kataga. Metode ini terbukti efektif dalam melestarikan kearifan lokal karena siswa tidak hanya mempelajari gerakan tarian, tetapi juga memahami konteks budaya dan sejarah yang melekat pada tarian tersebut. Proses pewarisan ini melibatkan integrasi kurikulum muatan lokal yang digunakan untuk mengajarkan siswa tentang tarian tradisional serta makna di balik setiap gerakannya. Mencakup metode pengajaran yang digunakan, peran guru dan komunitas lokal dalam mendukung program ini, serta dampak positif yang dirasakan oleh siswa.
Collections
- Skripsi [107]