dc.description.abstract | Bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan blend (kunyit, garam, bawang putih) dan konsentrasi terbaik dengan metode marinasi terhadap sifat fisik (pH, daya ikat air, dan susut masak) daging broiler. Data statistik yang diperoleh dianalisis dengan analisis of varian (ANOVA) pada taraf nyata 5% atau 1%, dan apabila terdapat perbedaan yang nyata, maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) untuk mengetahui perbedaan antara perlakuan dan level. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 6 perlakuan dan 2 ulangan.
Hasil analisis sumber keragaman bahan marinasi (kunyit, garam, bawang putih), daging ayam terhadap pH menunjukan bahwa lama penyimpanan berbeda sangat nyata (P<0,05). Nilai Rataan Daya Ikat Air (DIA) pada setiap perlakuan P0 sebesar 0,34%, P1 sebesar 0,53%, P2 sebesar 0,42%, P3 sebesar 0,32%, P4 sebesar 0,31%, P5 sebesar 0,37%, P6 sebesar 0,37%. Hasil Analisis Ragam menunjukan bahwa perlakuan memberikan pengaruh tidak nyata (P<0,05) terhadap lama penyimpanan daging ayam broiler yang dimarinasi menggunakan (kunyit, garam, dan bawang putih) serta akibat bungkusan plastic yang digunakan. Nilai Rataan Susut Masak pada setiap perlakuan P0 sebesar 18,50%, P1 sebesar 19,42%, P2 sebesar 19,33%, P3 sebesar 19,51%, P4 sebesar 19,57%, P5 sebesar 19,81%, P6 sebesar 20,44%. Hasil Analisis Ragam menunjukan bahwa perlakuan memberikan pengaruh tidak berbeda nyata (P<0,05) terhadap susut masak dengan lama penyimpanan daging ayam broiler yang dimarinasi menggunakan (kunyit, garam, dan bawang putih). | en_US |