• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Peternakan
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Peternakan
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengaruh Aditif Yang Berbeda Terhadap Kadar Bahan Organik, Kadar Air, pH Dan Organoleptik Silase Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott)

    Thumbnail
    View/Open
    PENGARUH ADITIF YANG BERBEDA TERHADAP KADAR BAHAN ORGANIK, KADAR AIR, pH DAN ORGANOLEPTIK SILASE RUMPUT GAJAH MINI (Pennisetum purpureum cv. Mott) (1) - Jems Mbiliyora.pdf (816.4Kb)
    1)JEMS MBILIYORA.2).pdf (53.95Kb)
    Date
    2020-08-12
    Author
    Mbiliyora, Jems
    S, Susanti
    N, Thiasari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Silase adalah pakan dari limbah pertanian atau dari hijauan makanan ternak yang diawetkan dengan cara fermentasi anaerob dalam kondisi kadar air yang tinggi (60 –70%) melalui proses yang di sebut dengan ensilase dalam tempat penyimpanan yang disebut silo sehingga hasilnya bisa di simpan tanpa merusak zat makanan / gizi didalamnya. Tujuan dalam pembuatan silase yaitu pengawetan hijauan makanan ternak dengan memperhatikan kehilangan nutrisi yang minimal dan menghindarkan dari perubahan komposisi Kimianya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh aditif yang berbeda terhadap kadar bahan organik, Kadar Air, pH dan Organoleptik Silase Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott). Materi yang digunakan dalam penelitian adalah Rumput Gajah Mini, Dedak Padi, Ampok Jagung, Onggok dan Molases sebagai bahan aditif. Penelitian ini Menggunakan Metode percobaan Rancang Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dengan 5 ulangan. Perlakuan yang digunakan terdiri atas P1 = Rumput Gajah Mini + 10 % Dedak Padi, P2 = Rumput Gajah Mini + 10 % Ampok Jagung, P3 = Rumput Gajah Mini + 10 % Onggok, P4 = Rumput gajah Mini + 10 % Molases. Variabel yang diukur dalam Penelitian ini adalah variabel utama yaitu Kadar Bahan Organik, Kadar Air, pH dan variabel Pendukung yaitu Organopleptik (warna, bau dan tekstur). Hasil penelitian menunjukan bahwa antar perlakuan berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar bahan organik, dan nilai pH. Berdasarkan hasil diatas, nilai kadar bahan organik tertinggi pada silase rumput gajah mini yaitu terdapat pada perlakuan P3. Hasil penelitian menunjukan bahwa antar perlakuan berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar bahan organik pada penambahan aditif yang berbeda. Berdasarkan hasil diatas nilai kadar bahan organik tertinggi pada silase rumput gajah mini yaitu terdapat pada perlakuan P3 yaitu 89,81% yang menggunakan aditif onggok sedangkan Nilai pH tertinggi pada silase rumput gajah mini terdapat pada perlakuan P3 yaitu 4,53% yang menggunakan aditif onggok. Dari Hasil Penelitian disimpulkan bahwa penambahan aditif yang berbeda pada silase rumput gajah mini dapat mempengaruhi kadar bahan organik dan pH tetapi tidak mempengaruhi kadar air. Perlakuan terbaik yang menghasilkan pH optimal yaitu dengan penambahan aditif molases yang menghasilkan pH 3,98.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/150
    Collections
    • Skripsi [259]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV