Penggunaan Daun Indigofera Dengan Level Yang Berbeda Dalam Pakan Konsentrat Terhadap Konsumsi Pakan, Bobot Hidup dan Berat Non Karkas Kelinci New Zealand White
Abstract
Penelitian ini telah dilaksanakan pada peternakan kelinci milik bapak Tubagus desa Pendem, Kecamatan Junrejo, pada 24 Mei – 12 Juli 2022. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan daun indigofera dengan level yang berbeda dalam pakan konsentrat terhadap konsumsi pakan, bobot hidup dan Berat Non Karkas kelinci new Zealand white. Manfaat yang diperoleh yaitu hasil penelitian dapat menjadi rekomendasi dan pedoman tentang penggunaan daun Indigofera. Diduga bahwa level tepung Indigofera dalam pakan dapat meningkatkan konsumsi pakan, bobot hidup dan menurunkan berat non karkas. Materi penelitian menggunakan 16 ekor kelinci new Zealand white jantan muda BB awal dengan rataan 1662,18±13,519 g/ekor. Rancangan penelitian menggunakan RAK (Rancangan Acak Kelompok) 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang di uji adalah P1 Pakan hijauan+konsentrat PK 15% (tepung Indigofera 5%), P2 Pakan hijauan+konsentrat PK 15% (tepung Indigofera 10%), P3 Pakan hijauan+konsentrat PK 15% (tepung Indogfera 15%), P3 Pakan hijauan+konsentrat PK 15% (tepung Indigofera 20). Analisis data menggunakan analisis ragam 5% kemudian dilanjutkan dengan uji BNJ 5%. Hasil penelitian menjelaskan bahwa konsumsi pakan (BK dan BO), bobot hidup mengalami kenaikan seiring bertambahnya penggunaan level daun Indigofera dalam pakan ternak kelinci new zealan white, sedangkan berat Non karkas seperti berat hati dan lambung mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya penggunaan level tepung daun Indigofera dalam pakan konsentrat kelinci, akan tetapi hasil ini tidak berbeda nyata. Nilai konsumsi BK dan BO tertinggi sebesar 148,46±7,48 g/ekor/hari dan 128,53±6,6 g/ekor/hari terjadi pada perlakuan P4. bobot hidup tertinggi dihasilkan dari perlakuan P4 sebesar 2332,50±139,55 g/ekor dan terkecil Perlakuan P2 sebesar 2047,50±43,30 g/ekor. Bobot Non karkas seperti berat hati, dan lambung, mengalami penurunan seiring dengan pertambahan penggunaan tepung daun Indigofera yaitu terjadi pada perlakuan P4 masing – masing nilainya yaitu 49,13±5,67 g, dan 100,60±4,97 g, Kesimpulan akhir penelitian, penggunaan level tepung Indigofera 20% (P4) pada pakan ternak kelinci New Zealand White merupakan hasil dengan nilai tertinggi, yaitu konsumsi pakan (BK dan BO), BK sebesar 148,48 g/ekor/hari dan BO sebesar 128,53 g/ekor/hari, Bobot Hidup sebesar 2332,50 g/ekor dan menurunkan nilai berat non karkas yaitu hati, dan lambung, masing-masing sebesar 49,13±5,67 g, dan 100,60±4,97 g,. Rekomendasi penelitian, level Indigofera 20% dalam pakan kelinci dapat diaplikasikan untuk meningkatkan konsumsi pakan (BK dan BO), bobot hidup dan menurunkan berat non karkas.
Collections
- Skripsi [229]