Penelitian yang berlangsung dari 9 Mei hingga 20 Juni 2022 ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian konsentrat termasuk daun singkong pada kelinci berpengaruh terhadap Bobot Potong, Bobot Karkas Dan Persentase. Konsekuensi dari pemberian daun singkong pada kelinci dalam diet konsentrat diharapkan penelitian ini dapat memberikan sedikit pencerahan. Diharapkan bisa sebagai sumber informasi pengaruh pemberian daun ketela pohon sebagai penyusun pakan konsentrat pada ternak kelinci. Pada percobaan in vivo ini digunakan kelinci New Zealand White jantan sebanyak 20 ekor (4 perlakuan, 5 ulangan), rataan berat awal 1640 ± 358,945 g/ekor/hari. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), pengelompokkan didasarkan pada bobot badan ternak percobaan. Setiap ternak percobaan diberikan pakan basal dan konsentrat sesuai perlakuan. Faktor perlakuan adalah penggunaan daun ketela pohon sebagai penyusun konsentrat, terdiri atas 4 Level yaitu: (P1) 10% , (P2) 20% , (P3) 30% dan (P4) 40% . Variabel penelitian yaitu: Bobot Potong, Bobot Karkas Dan Persentase Karkas Pada Kelinci. Dari hasil perhitungan pada setiap perlakuan terdapat perbedaan yang tidak nyata (P>0,05) mampu memberikan Bobot Potong P1 = 2020,00 ± 443,85 g/ekor, P2 = 2120,00 ± 178,89 gram/ekor, P3 = 2340,00 ± 378,15 gram/ekor, P4 = 2080,00 ± 376,83 gram/ekor, Bobot karkas P1 =789,00 ± 205,72 gram/ekor, P2 = 917,00 ± 125,67 gram/ekor, P3 = 1047 ± 327,78 gram/ekor, P4 = 905,80 ± 171,18 gram/ekor dan Persentase Karkas P1 = 43,72 ± 15,10%, P2 = 43,12 ± 2,60% , P3 = 44,33 ± 9,10% dan P4 = 42,93 ± 1,01%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Penggunaan Daun Ketela Pohon Pada Level 30% . Memberikan hasil terbaik pada P3 dengan nilai Bobot Potong 2240,00 ± 421,90 gram/ekor , Bobot Karkas 1047 ± 327,78 gram/ekor, dan Persentase Karkas 44,33 ± 9,10%. Untuk mendapatkan penampilan yang baik , Dapat disarankan. Bahwa Penggunaan Daun Singkong dibuat dalam Pakan Konsentrat Kelinci tidak melebihi dari 30%. Dengan diimbangi pemberian pakan basal yang cukup.