• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Agroteknologi
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Agroteknologi
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Respon Tanaman Bawang Merah Pada Media Perbandingan Biochar Dan Pupuk Kandang Periode Tanam Kedua

    Thumbnail
    View/Open
    CEK SIMILARITY (953.3Kb)
    ARTIKEL (165.6Kb)
    Date
    2023-11-29
    Author
    Costa, AD
    Widowati, W
    Agastya, IMI
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tanah sawah adalah tanah yang esensial karena merupakan sumber daya alam yang penting dalam produksi padi. Potensi tanah sawah atau lahan sawah mengilustrasikan perihal yang ideal dan setara untuk tanah sawah atau lahan sawah, hingga dapat memproduksi padi yang berisi dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Tanah menjadi masam karena pengaplikasian pupuk anorganik yang berlebihan dan juga penggunaan pestisida yang tidak terkontrol. Unsur hara makro yang dalam tanah berkurang dan hal ini berpengaruh terhadap hasil produksi suatu tanaman. untuk itu kita menambahkan bahan organik tanah yang telah berkurang di dalam tanah, perlu adanya penambahan bahan organik yang diberikan melalui aplikasi bahan organik yang pembenah tanah dan juga mengaplikasi pupuk organik yaitu biochar dan pupuk kandang kotoran kambing. Riset ini dilakukan di Dusun Bawang Kelurahan Tunggul Wulung, Kecamatan Lowokwaru, Malang Jatim. Penelitian ini dimulai pada bulan maret sampai bulan juni 2023.Residu biochar dan pupuk kandang kotoran kambing yang diaplikasi dengan dosis 500 g/polybag dengan 10 kg tanah sawah. Penelitian mempergunakan Rancangan RAK dengan 3 ulangan dan 7 perlakuan yaitu : M0 (kontrol), M1 (biochar 20% dan pukan 80%), M2 (biochar 40% dan pukan 60%), M3 (biochar 60% dan pukan 40%), M4 (biochar 80% dan pukan 20%), M5 (biochar 100%) dan M6 (pukan 100%). Persentase menunjukan persen terhadap dosis residu biochar dan pukan sebanyak 500 g. Kebutuhan residu biochar dan pukan setiap perlakuannya adalah M1 dengan biochar 100 g dan pukan 200 g, M2 dengan biochar 200 g dan pukan 300 g, M3 dengan biochar 300 g dan pukan 200 g, M4 dengan biochar 400 g dan pukan 100 g, M5 dengan biochar 500 g, M6 pukan 500 g. Variabel pengamatan yaitu : analisis tanah sebelum tanam, tinggi (cm), jumlah daun, jumlah umbi per polybag, bobot umbi basah per polybag, bobot umbi umbi per polybag. Analisis data menggunakan ragam dan jika ada berpengaruh nyata antara perlakuan, maka dilanjut dengan BNT taraf 5%. Hasil riset menunjukan bahwa residu biochar dan pupuk kandang pada berbagai perbandingan menunjukan hasil bawang merah yang cenderung sama dan kadar C-organik, N total masih lebih baik pada residu biochar dan pupuk kandang yang dicampur, namun kadar K menjadi sangat tinggi dengan perbandingan berapapun.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/3443
    Collections
    • Skripsi [222]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV