Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah (Studi Kasus di Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang)
Abstract
Peternakan merupakan aktivitas pengembangbiakan serta pembudidayaan hewan ternak guna memperoleh manfaat dan keuntungan dari berusaha ternak. Kegiatan beternak yang dapat dijadikan usaha bagi beternak ialah peternak sapi perah, karena salah satu hasil produksi susu dengan protein tinggi yang dikonsumsi oleh Masyarakat umum. Dalam menjalankan usaha peternakan sapi perah, ada aspek yang perlu diperhatikan oleh peternak, yaitu analisis pendapatan. Karena aspek tersebut menjadi pedoman dalam mengevaluasi usaha peternakan sapi perah guna untuk mengetahui laba yang didapatkan oleh peternak. Penelitian bertujuan guna mengetahui Laba atau Rugi (L/R) dalam usaha peternakan sapi perah khususnya pada tahap total biaya pengeluaran dan pendapatan di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang.
Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan metode penelitian survei (Survey research). Pengumpulan data dilaksanakan melalui observasi, wawancara (kuesioner), serta dokumentasi. Variabel pengamatan yaitu produksi susu dan pendapatan peternak, data yang akan didapat berikutnya dilaksanakan analisis dengan penggunaan metode deskriptif, perhitungan kelayakan usaha (R/C Ratio, B/C Ratio, BEP).
Hasil riset diketahui yaitu Laba atau Rugi (L/R) dalam usaha peternakan sapi perah khususnya pada tahap total biaya pengeluaran tahun 2022 Rp103.426.556, tahun 2021 Rp71.878.205, serta di 2020 Rp51.517.289. Laba / Pendapatan tahun 2022 Rp290.354.444 dengan rerata masing-masing peternak sebesar Rp29.035.444, tahun 2021 Rp226.107.949 dengan rerata masing-masing peternak sebesar Rp22.610.795, serta di 2020 Rp218.097.107 dengan rerata sebesar Rp 21.809.711. Kelayakan usaha ternak sapi perah dari segi BEP layak untuk dilaksanakan, R/C ratio usaha yang dilaksanakan dengan menguntungkan ataupun efisien, serta B/C Ratio dinyatakan usaha ternak sapi perah di Desa Bocek layak diusahakan.
Collections
- Skripsi [229]