Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mendefinisikan dan menilai penggunaan paradigma mind mapping dalam kaitannya dengan tujuan pembelajaran siswa. Pada siklus I dan II, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, analisis data, dan observasi untuk proyek penelitian tindakan kelas deskriptif kualitatif yang melibatkan 28 siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SDN Merjosari 4 Kota Malang, siswa menyelesaikan 4,61% dari tujuan pembelajarannya pada siklus I dan 96,15% pada siklus II. Hal ini menunjukkan bahwa prasyarat keberhasilan telah terpenuhi berdasarkan simpulan penelitian siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan peta pikiran dalam proses belajar mengajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV di SDN Merjosari 4 Kota Malang. Peta pikiran merupakan salah satu alat yang dapat digunakan pendidik untuk berpikir kreatif dan imajinatif guna menciptakan lingkungan belajar yang merangsang. Bagi peneliti selanjutnya sebaiknya melakukan penelitian ini dengan topik yang lebih luas agar dapat memperoleh hasil penelitian yang lebih signifikan dan mendalam sebagai pengetahuan di bidang pendidikan. Para pendidik diharapkan dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai sumber informasi untuk meningkatkan kualitas pengajaran.