Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung bungkil maggot dalam pakan ayam broiler terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 26 September hingga 31 Oktober 2023, di Landungsari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur. Diharapkan dapat memberikan informasi tentang pengaruh substitusi tepung bungkil maggot dalam pakan ayam broiler terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Dalam proses penelitian materi yang pakai adalah anak ayam umur 1 hari strain MB 202 sebanyak 48 ekor yang mempunyai rataan BB awal 39,6 ± 2,65 g/ekor dan KK 6,69%. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 kali pengulangan, diacak berdasarkan berat ayam pada setiap perlakuan dengan jumlah masing-masing 3 ekor. Setiap petak perlakuan pada P0 diberikan pakan komersial dan pakan formulasi diberikan pada petak perlakuan (P1, P2 dan P3). Substitusi tepung bungkil maggot kedalam pakan dengan level berbeda mempengaruhi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Hasil konsumsi pakan tertinggi dengan substitusi tepung bungkil maggot pada penelitian ini adalah P0=3347,33±4,04 g/ekor dan paling rendah pada substitusi tepung bungkil maggot dengan level 12%, P3=3226,00±9,41 g/ekor. Substitusi tepung bungkil maggot dengan level 0% dapat menghasilkan pertambahan bobot badan tertinggi sebesar 1938±91 g/ekor dan terendah sebesar 1929,00±51,53 serta dapat menurunkan nilai konversi pakan 1,67±0,05. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan level terbaik pengaruhnya substitusi tepung bungkil maggot dalam pakan ayam broiler dengan level berbeda mendapatkan hasil terbaik pada perlakuan P1 (4%). Substitusi bungkil maggot dalam pakan ayam broiler dengan level 4% menghasilkan konsumsi pakan ayam broiler sebesar 3233,08±1,37 g/ekor, dan pertambahan berat badan ayam broiler sebesar 1938,25±90,84 g/ekor, serta konversi pakan ayam broiler sebesar 1,67±0,08. Disarankan untuk penelitian selanjutnya penggantian protein tepung bungkil maggot kedalam pakan sebesar 4% untuk dapat memberikan pengaruh terhadap konsumsi pakan dan meningkatkan pertambahan bobot badan serta menurunkan konversi pakan.