• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Teknologi Industri Pertanian
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Pertanian
    • Teknologi Industri Pertanian
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Perbandingan Sari Jagung Madura Dengan Air Kelapa Terhadap Karakteristik Nata De Corn Serta Analisa Usahanya

    Thumbnail
    View/Open
    Artikel (112.2Kb)
    Cek Similarity (502.1Kb)
    Date
    2021-07-29
    Author
    Rosi, Abd
    Santosa, B.
    Tantalu, L.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Nata de corn merupakan produk makanan fermentasi yang berasal dari Filipina. Nata merupakan gel yang terapung di permukaan substrat yang dihasilkan oleh bakteri Acetobacter xylinum. Lembaran atau selaput tersebut mengandung 35-62% selulosa (Arviyanti dan Yulimartani, 2009). Ukuran kekenyalan nata ditentukan oleh gaya tekan yang mula-mula menyebabkan deformasi produk, kemudian memecahkan produk setelah produk mengalami deformasi bentuk (Soeharto,1990). Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan proporsi yang tepat antara sari jagung Madura dengan air kelapa dalam pembuatan nata de corn. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Rekayasa Proses Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Laboratorium Gizi Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor. Faktornya yaitu proporsi antara air kelapa dengan sari jagung. Perlakuan proporsinya sebagai berikut : P1 = air kelapa 90% + sari jagung 10% P2 = air kelapa 80% + sari jagung 20% P3 = air kelapa 70% + sari jagung 30% P4 = air kelapa 60% + sari jagung 40% P5 = air kelapa 50% + sari jagung 50% P6 = air kelapa 40% + sari jagung 60% P7 = air kelapa 30% + sari jagung 70% P8 = air kelapa 20% + sari jagung 80% P9 = air kelapa 10% + sari jagung 90% Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Perlakuan terbaik pada pembuatan nata de corn terdapat pada perlakuan P1 dengan konsentrasi 90% air kelapa dengan 10% sari jagung Madura dengan nilai ketebalan 1,80cm, bobot 211,67%, kadar air 68,97%, serat kasar 1,17%, tekstur 3,28%, Aroma 2,63% dan warna 3,00%. Perhitungan analisa kelayakan usahanya yaitu BEP Unit sebesar 12.720 bungkus/tahun dan BEP Harga yaitu Rp203.530.757,84/tahun. HPP sebesar Rp 13.018(1000 g) dan harga jual sebesar Rp 16.000, keuntungan bersih pertahun sebesar 102. 694.500 dengan R/C Ratio sebesar 1,27, yang artinya menguntungkan dan layak diusahakan karena R/C Ratio >1.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/593
    Collections
    • Skripsi [113]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV